urbanstory.id – Primbon Jawa adalah peninggalan budaya yang kaya dengan ramalan dan panduan hidup yang telah ada sejak lama. Dari memilih jodoh hingga mengetahui hari baik dan buruk, primbon sering digunakan mengatur keputusan sehari-hari.
Salah satu hal menarik dalam primbon adalah mengetahui hari apes atau hari yang dianggap kurang baik. Melalui artikel ini, kita akan membahas cara mengenal hari apes menurut primbon Jawa.
Apa itu Primbon Jawa?
Primbon Jawa adalah kumpulan pengetahuan yang mencakup banyak aspek kehidupan, mulai dari ramalan nasib hingga ritual. Masyarakat Jawa sering menggunakan primbon ini untuk membuat keputusan penting dalam hidup.
Dasar pemikiran primbon adalah keyakinan bahwa setiap hari memiliki energi dan makna tertentu yang bisa memengaruhi keberhasilan suatu aktivitas. Salah satu hal yang sering dicari adalah periode waktu yang baik dan buruk menurut primbon.
Makna Hari Apes dalam Primbon
Dalam primbon, hari apes adalah hari yang dianggap tidak menguntungkan untuk melakukan hubungan penting, seperti pernikahan atau memulai bisnis. Mengetahui hari apes penting agar risiko kegagalan dapat dihindari.
Hari apes ditentukan melalui perhitungan kalender Jawa, seperti weton dan pawukon. Tradisi ini sudah berakar kuat dalam budaya Jawa dan membantu masyarakat dalam berbagai keputusan.
Cara Mengetahui Hari Apes
Untuk mengetahui hari apes, salah satu cara adalah dengan melihat kalender Jawa yang menunjukkan perhitungan weton dan pawukon. Masyarakat biasanya memperhatikan siklus tujuh hari dan lima minggu untuk menentukan karakteristik hari.
Alternatif lain adalah dengan menghitung weton pribadi yang mencakup kombinasi hari dan bulan lahir. Dari sini, bisa ditentukan hari-hari baik dan buruk, termasuk hari apes untuk individu tersebut.