urbanstory.id – Peneliti di bidang neuromorfik telah menciptakan inovasi dengan menggunakan sel otak manusia di dalam chip silicon untuk mengontrol permainan klasik, Pong. Langkah ini menunjukkan potensi kolaborasi antara biologi dan teknologi, membuka babak baru dalam pengembangan sistem komputer yang lebih efisien dan pintar.
Inovasi yang dikenal sebagai ‘komputer hidup’, mengintegrasikan komponen biologis ke dalam perangkat keras digital. Proyek ini tidak hanya menyoroti kemampuan permainan, tetapi juga menawarkan wawasan mengenai masa depan teknologi yang lebih maju.
Apa Itu Komputer Hidup?
Komputer hidup adalah istilah yang digunakan untuk menyebut sistem komputasi yang mengintegrasikan komponen biologis, khususnya sel otak manusia. Inovasi ini bertujuan untuk menciptakan mesin yang mampu melakukan tugas komputasi sekaligus belajar dan beradaptasi layaknya otak manusia.
Penggabungan antara biologi dan teknologi dalam bentuk komputer hidup membuka peluang baru dalam pengembangan teknik komputasi yang lebih ramah lingkungan dan cerdas. Hal ini menjadi landasan bagi pergeseran paradigma dalam cara kita memandang sistem komputer di masa depan.
Proyek Permainan Pong
Dalam proyek terbaru yang menarik ini, para peneliti telah berhasil menggabungkan sel-sel neuron manusia yang tumbuh dalam kultur dengan chip silicon untuk mengendalikan permainan Pong. Pong, yang merupakan permainan video pertama yang sukses, menawarkan platform ideal untuk menguji interaksi antara neuron dan bagaimana mereka menjalankan fungsi tertentu.
Dengan mengandalkan kemampuan sel neuron, proyek ini menunjukkan potensi besar dalam aplikasi komputasi. Hal ini tidak hanya menjadi inovasi dalam dunia permainan, tetapi juga sebagai tes awal untuk pengembangan lebih lanjut dalam bidang teknologi.
Implikasi dan Masa Depan Teknologi
Penemuan yang dihasilkan dari proyek ini memiliki implikasi lebih luas daripada sekedar untuk permainan. Ini juga dapat membawa dampak signifikan bagi bidang kesehatan, robotika, dan pengembangan kecerdasan buatan.
Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai cara kerja neuron dalam sistem komputasi, para peneliti yakin bahwa ini dapat meningkatkan cara kita memecahkan masalah kompleks dan menciptakan solusi yang lebih efisien. Potensi aplikasi dari teknologi ini akan menjadi topik yang terus berkembang di masa depan.
