urbanstory.id – Gaya berbusana ala Taylor Swift kini tengah digemari, terutama konsep ‘grandmacore’ yang terinspirasi dari busana klasik yang nyaman dan nostalgik.
Dengan motif floral, sweater rajut, dan corak vintage, gaya ini menawarkan sentuhan manis yang bisa dikenakan di berbagai acara tanpa terikat pada tren yang cepat berlalu.
Apa Itu Gaya Grandmacore?
Gaya ‘grandmacore’ adalah tren fashion yang terinspirasi oleh busana nenek yang tulus dan nyaman, dengan ciri khas penggunaan material lembut dan motif sederhana seperti floral dan gingham.
Di Indonesia, gaya ini semakin banyak diadopsi oleh kalangan muda yang terinspirasi oleh tokoh publik seperti Taylor Swift, membuat fashion ini tak hanya stylish tetapi juga menghargai nilai tradisional.
Ciri-ciri outfit ‘grandmacore’ mencakup sweater oversized, doshi dress, dan aksesori berbahan alami, yang menjadikan setiap penampilan terasa personal dan penuh cerita.
Taylor Swift dan Pengaruhnya dalam Fashion
Taylor Swift dikenal sebagai fashion icon yang memiliki dampak besar dalam dunia mode, dan melalui penampilannya, banyak penggemar terinspirasi untuk mencoba gaya ‘grandmacore’.
Dengan gaun berwarna pastel, cardigan chunky, dan rok midi, ia menghadirkan kombinasi retro yang mengingatkan orang pada gaya nenek, menciptakan tampilan yang fashionable dan praktis.
Taylor berhasil membawa kembali elemen vintage ke dalam dunia fashion modern, membuktikan bahwa fashion dapat bersifat timeless dan relevan sepanjang waktu.
Tips Mengadopsi Gaya Grandmacore dalam Kehidupan Sehari-hari
Untuk mengadopsi gaya ‘grandmacore’, mulailah mencari potongan-potongan vintage di thrift store atau pasar loak, agar Anda bisa menemukan barang-barang unik.
Kenyamanan adalah kunci; pilih baju dengan material manis dan tidak terlalu ketat agar Anda bisa beraktivitas dengan leluasa.
Padukan outfit dengan aksesori sederhana, seperti scarf atau tas kecil berbahan alami, untuk memberikan sentuhan manis pada gaya grandmacore yang Anda pilih.
