urbanstory.id – Tanaman indoor bukan hanya menambah keindahan ruangan, tetapi juga memberikan manfaat untuk kesehatan. Khususnya tanaman yang tahan dengan cahaya rendah, cocok untuk kamu yang tinggal di apartemen atau ruangan yang kurang sinar matahari.
Mengapa Memilih Tanaman Low-Light?
Tanaman low-light sangat ideal untuk ruangan yang minim cahaya alami. Selain itu, mereka juga membantu meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa tanaman dapat mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Ini membuat kehadiran tanaman dalam ruangan sangat berharga, terutama di perkotaan yang serba sibuk.
Jenis Tanaman Indoor Low-Light
Salah satu pilihan populer adalah Sansevieria atau yang lebih dikenal dengan nama lidah mertua. Tanaman ini mampu bertahan dalam kondisi cahaya yang rendah dan jarang membutuhkan perawatan intensif.
Selain itu, Pothos juga menjadi favorit bagi banyak orang. Tanaman ini memiliki daun hijau cantik dan bisa tumbuh menggantung, membuatnya sangat menarik untuk dekorasi.
Peace Lily juga merupakan pilihan yang baik, karena tidak hanya bertahan dalam cahaya rendah tetapi juga menghasilkan bunga putih yang anggun.
Tips Merawat Tanaman Indoor Low-Light
Mempertahankan kelembaban tanah adalah kunci untuk merawat tanaman indoor. Pastikan untuk menyiramnya hanya ketika tanah mulai kering agar tidak membusuk.
Usahakan untuk memberikan sedikit cahaya buatan jika ruangan sangat minim cahaya alami, menggunakan lampu LED bisa jadi solusi praktis.
Jangan lupa untuk rutin membersihkan daun dari debu dengan kain lembut. Ini membantu tanaman untuk bernapas lebih baik dan juga tetap terlihat segar.
