urbanstory.id – Memiliki teman yang seru sekaligus toksik memang bisa menjadi dilema yang membingungkan. Di satu sisi, kesenangan yang mereka bawa dapat memperindah hidup, tetapi di sisi lain, perilaku mereka dapat menghancurkan suasana hati.
Menghadapi situasi ini bukanlah hal yang mudah, tetapi ada cara-cara untuk mengelola hubungan tersebut agar tetap sehat dan tidak merugikan.
Kenali Tanda-Tanda Teman Toksik
Sebelum menghadapi teman yang toksik, penting untuk mengenali tanda-tandanya. Teman seperti ini biasanya suka mengkritik, merendahkan, atau bahkan memanipulasi dalam berbagai situasi.
Kamu mungkin merasa tidak nyaman saat berinteraksi dengan mereka, baik melalui kata-kata maupun tindakan. Jika perasaan cemas muncul setelah bertemu, itu bisa menjadi indikasi bahwa teman tersebut adalah toksik.
Membangun Batasan yang Sehat
Setelah mengetahui sifat toksik mereka, langkah selanjutnya adalah menetapkan batasan yang jelas. Ungkapkan secara tegas namun sopan tentang hal-hal yang tidak bisa kamu terima dalam hubungan tersebut.
Sebagai contoh, jika temanmu sering membuat keputusan yang merugikan atau memaksamu melakukan hal-hal yang tidak nyaman, penting untuk memberikan penjelasan tentang ketidaksetujuanmu.
Fokus pada Hal Positif dan Mencari Dukungan
Cobalah mengalihkan perhatianmu dengan fokus pada aspek positif dalam hidupmu. Teman yang seru memang dapat menambah kebahagiaan, tetapi kesehatan mentalmu tetap menjadi prioritas utama.
Berbicara dengan teman lain atau orang terdekat yang bisa memberikan dukungan sangat disarankan. Memiliki tempat untuk curhat akan membantu mengurangi beban emosional yang ditanggung.