urbanstory.id – Penggunaan gadget di kalangan anak-anak semakin tak terhindarkan, terutama di era digital ini. Orang tua perlu memperhatikan cara yang sehat untuk memperkenalkan gadget kepada anak-anak mereka.
Membalut penggunaan gadget dengan aturan yang tepat bisa membantu anak berkembang secara optimal. Berikut adalah beberapa panduan yang bisa dipertimbangkan untuk anak usia 3 hingga 10 tahun.
Menetapkan Waktu Penggunaan
Waktu layar yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi anak. American Academy of Pediatrics merekomendasikan agar anak usia 2 sampai 5 tahun tidak lebih dari satu jam per hari, sementara anak-anak yang lebih tua sebaiknya diberikan waktu penggunaan yang terukur.
Orang tua bisa membuat jadwal yang jelas, misalnya menetapkan waktu untuk bermain di gadget sebelum jam belajar atau setelah menyelesaikan kegiatan fisik. Ini juga memberi anak kesempatan untuk beraktivitas di luar ruangan dan menjaga keseimbangan antara digital dan aktivitas fisik.
Adanya batasan waktu penggunaan juga dapat mengurangi kebiasaan anak yang terjebak di layar selama berjam-jam. Pastikan untuk selalu mengingatkan anak tentang pentingnya waktu istirahat.
Konten yang Sesuai
Memilih konten yang sesuai dengan usia sangat penting untuk perkembangan mental dan emosional anak. Pastikan untuk memilih aplikasi atau permainan yang edukatif dan menyenangkan, serta menghindari konten yang bersifat kekerasan atau tidak pantas.
Orang tua sebaiknya terlibat dalam memilih aplikasi dan mendiskusikannya dengan anak. Dengan begitu, anak dapat belajar untuk memilih konten yang bermanfaat dan mengenali hal-hal yang baik dan buruk.
Tentu saja, membuat waktu gadget menjadi interaktif dapat meningkatkan koneksi antara orang tua dan anak. Ajaklah anak bermain bersama dalam permainan edukatif atau menonton video yang dapat dibahas.
Kesehatan Fisik dan Mental
Menggunakan gadget memerlukan perhatian terhadap kesehatan fisik. Berikan pengingat untuk anak agar tidak terlalu lama duduk dan berikan waktu untuk bergerak, seperti berjalan atau berolahraga antara sesi bermain gadget.
Selain itu, pemantauan terhadap kesejahteraan mental anak perlu dilakukan. Pastikan anak tidak merasa tertekan jika gadget tidak tersedia, dan ajak mereka untuk berdiskusi tentang bagaimana mereka merasa saat menggunakan gadget.
Keseimbangan antara waktu di gadget dan aktivitas lain seperti bermain dengan teman atau membaca buku adalah kunci untuk menjaga kesehatan mental anak.